Friday, December 21, 2012

Hari Kiamat Maya

hari kiamat Maya,kota kuno Maya,Quintana Roo,Chichen Itza,Chichen Itza,budaya kuno Maya,
Pemerintah Meksiko memperkirakan sekitar 50 juta wisatawan dari dalam dan luar negeri akan mengunjungi kawasan selatan pada tahun ini.

Pada “hari kiamat Maya” Jumat (21/12), diperkirakan ada 200.000 orang yang mendatangi Chichen Itza, kompleks kota kuno Suku Maya.

“Ini hari yang bagus buat bisnis, tapi buat saya, sama saja seperti hari-hari lain,” komentar seorang penjual minuman, Julian Nohuicab, 34, warga Maya di situs kota kuno Maya di Coba, Negara Bagian Quintana Roo, tak jauh dari kawasan wisata pantai terkenal Cancun.

Izamal, Negara Bagian Yucatan, tak jauh dari salah satu situs Suku Maya yang paling banyak dikunjungi yaitu kompleks kota kuno Chichen Itza.

Namun, buat warga setempat yang masih keturunan langsung Suku Maya, segala kehebohan kiamat justru membuat mereka bingung.

“Ini semua adalah histeria massa,” ujar Vera Rodriguez, 29, psikolog yang juga keturunan Maya, yang tinggal di Izamal, Negara Bagian Yucatan, tak jauh dari salah satu situs Suku Maya yang paling banyak dikunjungi yaitu kompleks kota kuno Chichen Itza.

“Saya pikir isu kiamat ini dampaknya buruk buat budaya dan masyarakat kami,” katanya.

Seraya melihat bus-bus yang berdatangan membawa turis dan para peminat budaya kuno Maya serta segala macam orang asing lainnya yang antusias “menyambut” kiamat, atau juga kemungkinan munculnya era baru dunia terkait siklus kalender kuno Maya itu, warga keturunan Maya justru lebih banyak melongo saja.

“Kami enggak percaya sama sekali,” ujar Socorro Poot, 41, ibu rumah tangga dengan tiga anak di Holca, sebuah desa sekitar 40 km dari Chichen Itza.

“Tak ada yang bakal tahu pasti [kapan kiamat datang]. Hanya Tuhan yang tahu,” tukasnya.

Saat ini keturunan Suku Maya diperkirakan berjumlah sekitar 7 juta yang tinggal di Meksiko, Guatemala dan sejumlah wilayah lain di Amerika Tengah.

 http://www.bisnis-kti.com/index.php/2012/12/kiamat-21-12-2012-kota-kuno-suku-maya-bakal-diserbu/

0 komentar:

Post a Comment